Skip to main content

BAND REVIEW 1.0

-THE S.I.G.I.T.

The S.I.G.I.T. (The Super Insurgent Group of Intemperance Talent) atau biasa disebut The SIGIT, band ini merupakan band rock Indonesia dari Bandung yang beranggotakan Rektivianto "Rekti" Yoewono (Vocal, Guitar), Farri Icksan Wibisana (Guitar), Aditya "Adit" Bagja Mulyana (Bass), dan Donar "Acil" Armando Ekana (Drums). Band ini sudah mempunyai 3 album dan 2 EP.

Band ini adalah salah satu band indie favorit saya, bahkan yang paling favorit. Dari awal pertama kali dengerin, lagu-lagunya udah cocok banget sama kuping saya. Bisa dibilang, band inilah yang sangat menggambarkan diri saya. Musiknya kenceng dan seru. Apalagi kalau nonton gignya, belom afdol kalo belom keringetan loncat sana loncat sini.

Lagu pertama yang saya dengerin waktu itu adalah Horse. Iramanya asik banget. Bikin ngangguk-ngangguk kepala. Kalo ada yang tau lagunya juga pasti setuju sama saya. Setelah itu, lagu yang saya dengerin yang nempel di kepala saya adalah Soul Sister. Iramanya unik dan juga asik. Lalu, setelah dengerin semua lagunya, Black Amplifier dan Clove Doper menjadi dua lagu favorit saya. Selain iramanya yang asik, musiknya juga kencang dan bisa membangkitkan semangat. Tak jarang kedua lagu tersebut menjadi lagu penutup ketika mereka tampil.

Hampir semua lagunya enak didengar bagi saya. Ya, mungkin memang ini genre musik yang paling menggambarkan diri saya. Tetapi, tidak semua musiknya kencang. Ada beberapa lagu yang dibawakan dengan pelan dan santai seperti, Live In New York, Only Love Can Break Your Heart dan  lagu dari album terakhirnya Owl And Wolf. Lagu-lagu tersebut sangat jarang dibawakan. Saya sendiri selama menonton gig mereka hanya mendengarkan mereka membawakan lagu-lagu tersebut satu kali di masing-masing kesempatan yang berbeda.

Untuk kalian yang tertarik mendengarkan lagu-lagu mereka sebaiknya mendengarkan dari album terakhir, Detourn. Di album tersebut musik mereka terasa sedikit lebih santai dibanding album-album sebelumnya sehingga mungkin lebih bisa didengarkan oleh kalian yang tidak terlalu suka dengan aliran musik kencang. Di album tersebut mereka juga lebih explore musiknya dengan menggunakan beberapa instrumen musik lain, seperti sentuhan flute di beberapa part lagu-lagunya. Ketika sudah merasa cocok dan ingin tau lebih lanjut maka bisa mendengarkan lagu-lagu dari album-album sebelumnya.

Selamat mendengarkan!

Comments

Post a Comment

Popular posts from this blog

BAND REVIEW 2.0

-SORE Sore atau Sore Ze Band merupakan band indie dari Jakarta. Anggota band ini antara lain adalah Ade Firza Paloh ( Vocal, Guitar ), Awan Garnida ( Vocal, Bass ), Reza Dwi Putranto ( Vocal, Guitar ), Bemby Gusti Pramudya ( Vocal, Drums, Percussion ) dan Ex Ramondo Gascaro ( Vocal, Keyboard, Piano, Gitar ). Keunikan band ini adalah semua personilnya ambil bagian sebagai vokalis dan memainkan alat musik dengan tangan kiri atau kidal. Sampai saat ini Sore sudah menghasilkan lima album studio dan satu album kompilasi. Band ini juga menjadi salah satu band favorit saya. Bagaimana tidak? Pertama kali saya mendengar lagu Sssst... saya langsung jatuh cinta. Lagu tersebut mempunyai irama dan melodi yang sangat unik sehingga langsung menempel di kepala saya. Beberapa hari setelah saya mendengarkan lagu tersebut saya selalu memutarnya berhari-hari tanpa bosan. Kebetulan sekali ketika saya mengetahui lagu tersebut, musik-musik yang masuk ke radio Indonesia adalah rata-rata lagu EDM d...

POETRY 38.0

-Terjerat Hasrat Sore itu, Kita berjanji untuk berjumpa Di satu sudut ruang berkaca Tak sabar kau menungguku tiba Yang disambut dengan senyum canda Malam itu, Pesan martabak tidak termakan Hanya dirimu yang kuinginkan Hasrat bergejolak tak tertahan Kita tergesa sepanjang malam Pagi itu, Waktu menunjukkan pukul enam Tetap terasa seperti malam Kita kembali untuk bergumam Lalu disambung dengan senyuman Hari itu, Salah satu momen terindahku Melewati malam bersamamu Tentu selalu aku merindu Untuk kembali kita bercumbu